SELAMAT DATANG DI BLOG RUMAH INSAN BELAJAR || BAGI YANG INGIN MEMPUBLIKASI ULANG MENGENAI ISI DARI BLOG INI HARAP CANTUMKAN LINK SUMBER DAN PENULIS. TRIM'S



3
TAHAPAN supervisi
akademik








Supervisi akademik dalam pelaksanaannya memiliki beberapa tahapan. Tahapan pertama supervisi akademik ini sedikitnya ada empat dokumen perencanaan yang harus disiapkan yaitu,
1.    Tujuan supervisi akademik yang dirumuskan berdasarkan kasus yang terjadi;
2.    Jadwal supervisi akademik yang ditetapkan yang memuat informasi seperti nama guru yang disupervisi, mata pelajaran, hari dan tanggal pelaksanaan, jam pelajaran ke-..., kompetensi dasar, dan pokok bahasan/materi;
3.    Teknik supervisi akademik yang dipilih merupakan keputusan yang diambil supervisor setelah mengidentifikasi dan memilih teknik supervisi akademik yang tepat dengan kasus yang ada ;
4.    Instrumen supervisi akademik yang dipilih berdasarkan hasil analisis dan identifikasi intrumen yang akan digunakan.
Kedua supervisi akademik harus dilaksanakan, setelah dilakukan sosialisasi dan kesepakatan bersama guru yang akan di supervisi akademik. Materi kesepakatan memuat waktu dan aspek-aspek dalam supervisi akademik. Setelah sepakat barulah supervisi akademik dilaksanakan dengan tahapan,
1.    Memeriksa kelengkapan perangkat pembelajaran;
2.    Mengamati proses pembelajaran;
3.    Melakukan penilaian pembelajaran dengan menggunakan instrumen observasi.
Tahapan-tahapan tersebut berguna untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang terjadi dalam rangkaian kegiatan. Rekapitulasi hasil supervisi akademik biasanya berupa tabel yang memuat, nomor, nama, komponen nilai (perangkat pembelajaran, proses pembelajaran, penilaian pembelajaran, skor rata-rata), serta catatan hasil temuan. Rentang penilaian dan hari tanggal dan tanda tangan supervisor/kepala sekolah.
          Ketiga pelaksanaan supervisi akademik harus dianalisis. Hasil pelaksanaan supervisi akademik akan menjadi bahan kita selanjutnya untuk melakukan analisis. Kegiatan ini muara kita melakukan umpan balik, penyempurnaan instrumen, dan program tindak lanjut. Tahapan ini dilakukan dengan kegiatan mengidentifikasi beberapa kekuatan dan kelemahan guru yang telah disupervisi. Komponen yang dianalisis adalah komponen yang kita supervisi yaitu,
1.    Rencana pembelajaran berupa dokumen perangkat pembelajaran;
2.    Proses pembelajaran;
3.    Penilaian pembelajaran.
Kegiatan dilengkapi dengan membuat rangkuman/kesimpulan hasil analisis terhadap perangkat pembelajaran, proses pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Buatlah dengan rapi dan baik agar memudahkan kita melakukan evaluasi dan tindak lanjut. Kemudian sajikanlah dalam bentuk laporan hasil analisis dan evaluasi kita dalam bentuk rangkuman hasil identifikasi masalah pelaksanaan supervisi akademik dan rekapitulasi hasil pelaksanaan supervisi akademik.
          Instrumen Analisis Data Supervisi Akademik digunakan memuat identitas nama sekolah, nama guru, kelas, mata pelajaran, tanggal/waktu supervisi akademik. Kemudian tabel yang memuat nomor, komponen pengamatan supervisi akademik, masalah yang ditemukan, faktor penyebab, prioritas perbaikan, dan rencana metode pemberian masukan/umpan balik kepada guru.
          Komponen pengamatan supervisi akademik yang diamati telah kita bicarakan sebelumnya. Namun untuk sekedar mengingatkan kembali tidak ada salahnya kita tampilkan kembali. Komponen pertama, Rencana Pembelajaran (RPP); komponen kedua, adalah Pelaksanaan Pembelajaran dengan sub komponen (a) kegiatan pendahuluan, (b) kegiatan inti (ekspolorasi, elaborasi, konfirmasi), komponen ketiga yaitu penutup dan refleksi. Pada bagian bawah tabel jangan lupa mencantumkan nama dan NIP guru yang disupervisi dan kepala sekolah.
          Keempat hasil analisis supervisi akademik harus diberikan umpan balik, Bagian ini dilakukan setelah analisis dan evaluasi supervisi akademik. Rencana umpan balik  dilakukan terhadap guru biasanya dilaksanakan bersamaan dengan kegitan tindak lanjut. Sehingga langkah-langkah yang hharus dilakukan sama. langkah-langkah tersebut adalah; (a) mengkaji rangkuman/kesimpulan hasil analisis perencanaan, proses, dan penilaian pembelajaran, (b) membuat rencana umpan balik (feedback), dan rencana tindak lanjut, (c) melaksanakan umpan balik (feedback) dan tindak lanjut dalam bentuk lisan dan/atau tertulis.
Kelima, supervisi akademik mesti dilengkapi dengan rencana tindak lanjut. langkah-langkah yang dilakukan pada kegiatan umpan balik bersamaan dengan kegiatan tindak lanjut. Kegiatan umpan balik dan tindak lanjut biasanya berupa,
1.    Pemberian penguatan dan penghargaan jika guru yang di supervisi akademik telah memenuhi standar;
2.    Bagi guru yang belum memenuhi standar, kepala sekolah harus menyampaikannya dengan cara bijak dan mendidik, alangkah baiknya jika guru dipancing mengemukakan kelemahannya sendiri;
3.    Guru diberi kesempatan untuk menyampaikan keluhan, kesulitan dan hambatan yang ditemukan;
4.    Guru diberi kesempatan mengikuti kegiatan pelatihan baik di berbagai kesempatan dan tingkatan.
          Keenam, menyusun laporan hasil supervisi akademik. Setelah kita melakukan tahapan demi tahapan supervisi akademik di atas maka sampailah kita pada bagian akhir kegiatan. Tahapan ini tidak kalah penting dengan tahapan sebelumnya. Bahkan merupakan akhir kegiatan yang sangat berpengaruh terhadap seluruh rangkain kegiatan supervisi akademik. Sedikitnya ada 8 (delapan) aspek sebagai berikut:
1.    Identitas;
2.    Pendahuluan;
3.    Kerangka Berpikit Pemecahan Masalah;
4.    Pendekatkan dan Metode Supervisi;
5.    Hasil Pelaksanaan Program Supervisi;
6.    Penutup;
7.    Lampiran.
8.    Bahan Pendukung
Pada bahan pendukung laporan supervisi akademik kita dapat melengkapinya dengan bukti fisik berupa foto-foto kegiatan dan/atau tayangan audio visual.
          Pada bagian akhir ini akan menjadi bahan diskusi dan kajian bagi guru dan kepala sekolah dalam upaya menyiapkan program selanjutnya . SEMOGA!. [mpb]

0 komentar:

Posting Komentar